Teknologi mengalami perkembangan yang sangat pesat. Bisa dilihat bagaimana gaya hidup keseharian masyarakat di Indonesia maupun dunia yang semakin bergantung pada perangkat-perangkat pintar. Salah satu produk dari perkembangan teknologi ialah e-sports. Bagi pecinta video games atau gamers tentunya sudah sangat familiar dengan istilah esports ini. Namun untuk masyarakat umum mungkin esports masih terdengar asing.

Apa itu e-sports?

Esports merupakan salah satu cabang olahraga resmi yang sudah diakui oleh badan olimpiade Asia. Hal ini dibuktikan dengan banyak diadakannya event-event esports yang telah dan akan diadakan seperti pada Asian Games dan SEA Games. Tidak sedikit yang salah paham mengenai esport ini. Beberapa menyangka bahwa ini merupakan pertandingan olahraga yang dilakukan lewat media elektronik.

Esports merupakan singkatan dari Electronic Sports atau Olahraga Elektronik. Ini adalah jenis olahraga yang berbasis peralatan elektronik seperti diantaranya Personal Computer atau PC, Mobile Phone atau ponsel, atau konsol game seperti Xbox atau PlayStation. Pertandingan esports sendiri memiliki genre atau titel yang berbeda tergantung formatnya baik itu dalam skala kecil ataupun besar.

Esport dikatakan olahraga meskipun tidak banyak melibatkan gerak anggota tubuh. Esport lebih kepada jenis olahraga yang menggunakan game sebagai bidang kompetitif utama dan dimainkan oleh gamer profesional. Sederhananya, esports ini merupakan liga pertandingan video game dimana dua tim berhadapan untuk berkompetisi. Pemenang memperoleh hadiah sama halnya seperti ketika seorang atlet menjuarai sebuah pertandingan.

Perkembangan esports

Esports adalah salah satu cabang olahraga yang menarik karena sifatnya yang kompetitif. Dibutuhkan kerja sama tim, strategi dan kecepatan berpikir dalam bermain esports. Juga perlu diingat bahwa yang bisa mengikuti pertandingan esports resmi ialah mereka yang memiliki karir di bidang esports. Ini karena esport sudah memiliki standar profesional.

Sejarah awal mula munculnya esport cukup panjang. Esports dimulai pada tahun 1972 dimana kompetisi game diadakan di Universitas Standford. Pada masa ini komputer memang masih jarang ditemui. Begitupun dengan video games yang pada masa itu belum begitu banyak.

Pada pertandingan ini, mahasiswa diundang untuk mengikuti kompetisi Intergalactic Space War Olympic untuk game berjudul Spacewar. Hadiah dari pertandingan ini ialah satu tahun langganan majalah Rolling Stone. Darisini kompetisi games kian bermunculan dan mengundang semakin banyak peminat untuk ikut berkompetisi.

Baca Juga: Event Esport Mobile Legends Terbesar dan Terpopuler

Era 90’an dan 2000’an

Ketika memasuki era 90’an, perkembangan esports semakin meningkat terlebih karena teknologi yang semakin maju. Semakin banyak kompetisi game online yang diadakan serta berbagai organisasi yang berkeinginan untuk menjadikan kompetisi game ini menjadi sebuah bidang industri yang diperhitungkan didunia.

Perkembangan esport semakin pesat memasuki era 2000’an dimana berbagai kompetisi dibuat semakin besar dengan hadiah yang bernilai tinggi pula. Korea Selatan menjadi salah satu negara yang menerima masuknya esports terbukti dengan banyaknya profesional yang menekuni dan menjadi juara dunia dibidang ini hingga saat ini.

Apa yang menarik dari esports?

Esports memang tidak sama dengan jenis olahraga lainnya namun tetap bisa menarik perhatian orang banyak untuk menekuni bidang ini. Salah satu faktor yang menjadi daya tarik ialah dari segi finansial dimana profesional yang menekuni bidang ini memperoleh penghasilan yang tidak sedikit. Bukan hanya dari mengikuti pertandingan saja tapi juga dari sponsor, iklan, dan lainnya. Esports akan terus berkembang karena semakin banyak para pemain berbakat dan profesional yang bermunculan, termasuk dari Indonesia sendiri.